top of page
  • Berapa lama belajar bahasa Jepang sampai bisa fasih?
    Sebelum menjawab pertanyaan ini, mari kita coba renungkan kembali saat kita belajar bahasa asing (seperti bahasa Inggris atau Mandarin ataupun bahasa asing lainnya) di bangku sekolah. Sebagai contoh, jika seseorang mempelajari pelajaran bahasa Mandarin di sekolah yang dimulai dari bangku SMP (3 tahun), SMA (3 tahun), sampai jenjang kuliah (4 tahun), dengan frekuensi sebanyak 1-2 kali pertemuan per minggu selama 1-2 jam saja. Apakah dengan jam belajar sebanyak itu sudah pasti bisa membuat kita bisa berbicara fasih sepenuhnya dengan bahasa Mandarin? Sudah bisa lulus ujian kemampuan bahasa Mandarin sejenis TOEFL dengan nilai memuaskan? Sudah bisa membaca dan menulis dokumen-dokumen penting secara akurat dari aspek gramatikal maupun kosa kata dalam bahasa Mandarin? Sudah bisa berbicara dengan fasih mendekati bahasa ibu bangsa China? Tentu ada yang bisa, namun tentu ada juga yang tidak bisa. Kemampuan ini tergantung dari beberapa faktor. Salah satu faktor utama yang menentukan kecepatan (banyaknya waktu) yang dibutuhkan untuk menguasai bahasa asing yaitu kemampuan/skill kita masing-masing dan niat pribadi kita seberapa banyak waktu diluar sekolah yang kita habiskan dengan bahasa asing tersebut. Misalnya, seperti membaca buku bahasa Mandarin, mendengarkan lagu, belajar kosakata baru, dsb. Apalagi bagi kita yang tidak tinggal di negara asal bahasa itu (contoh China). Tentunya kecepatan belajar sangatlah berbeda bagi yang belajar bahasa di negara asalnya dengan yang bukan negara asal bahasa tersebut. Kesimpulannya, kami di YOKO akan berusaha memfasilitasi setiap murid kami dalam menguasai bahasa Jepang secepat mungkin. Akan tetapi, perlu dipahami bahwa belajar bukanlah sesuatu yang instan melainkan merupakan sebuah proses terus menerus, serta bersikap realistis dalam melihat perbandingan jumlah waktu belajar dengan kondisi dan kemampuan kita masing-masing :)
  • Berapa lama supaya bisa lulus ujian JLPT N5, N4, N3, N2, N1?"
    Kurikulum sekolah bahasa Jepang yang ada di Jepang memiliki perkiraan patokan/standar waktu belajarnya (tiap sekolah memiliki standarnya masing-masing yang belum tentu sama). Namun perlu diingat bahwa jumlah waktu belajar ini tidak bisa disamakan bagi semua orang. Setiap murid memiliki jam belajar yang variatif tergantung pada kemampuan/daya belajar masing-masing. Berikut adalah tabel gambaran waktunya.
  • Apakah ada kelas khusus percakapan (conversation) saja?
    Bagi murid pemula, kami tidak akan menyediakan kelas khusus percakapan saja atas pertimbangan kemampuan gramatikal dan kosakata yang dirasa masih belum cukup. Sementara bagi murid dengan kemampuan bahasa Jepang tingkat Intermediate ke atas, kami dapat memfasilitasi dengan memberikan kelas yang menekankan aspek percakapan. Akan tetapi, ini bukan berarti hanya belajar percakapan saja. Kami tetap akan memberikan materi seperti membaca, kosakata (termasuk Kanji), pemahaman grammar, hanya saja aspek percakapan akan diperbanyak sesuai dengan permintaan.
  • Seminggu berapa kali pertemuan?
    YOKO tidak mewajibkan secara khusus berapa kali pertemuan setiap minggunya. Pada umumnya ada yang seminggu 1x (3 jam) ada yang seminggu 2x (dibagi menjadi 2 jam dan 1 jam) dan juga seminggu 2x ( dibagi menjadi 1,5 jam dan 1,5 jam).
  • Apakah guru bisa datang ke rumah untuk mengajar ?
    Kegiatan belajar mengajar seluruhnya dilakukan di YOKO, sehingga baik guru maupun murid datang ke YOKO untuk belajar. Kami tidak mengadakan kelas dengan sistem privat seperti guru datang ke rumah murid. Hal ini ditetapkan demi menjaga etika dan standar pendidikan kami. Khusus institusi seperti perusahaan atau profesional lainnya, atas dasar syarat dan kesepakatan bersama kami dapat menyediakan jasa pengajaran bahasa Jepang dengan datang ke perusahaan Anda. Bagi Anda yang membutuhkan layanan jasa kami silahkan konsultasikan terlebih dahulu.
  • Berapa usia minimal belajar bahasa Jepang di YOKO ?
    Kami menerima murid dari siswa SD sampai orang dewasa. Batas usia minimal yang ditetapkan untuk belajar bahasa Jepang di YOKO adalah siswa SD (mereka yang berusia sekitar 6 atau 7 tahun).
  • Apakah guru di YOKO adalah orang Jepang (native)?
    Pengajar bahasa Jepang di YOKO bukan orang Jepang, tetapi orang Indonesia dengan latar belakang pendidikan Jepang (belajar atau bekerja dan hidup di Jepang).
bottom of page